Perayaan Hari Ulang Tahun Madrasah Tsanawiyah yang ke 32 Tahun Di Hadiri Oleh Wali Kota Ambon.
Ambon –Metro Regjional.di.Pj walikota Ambon bodoewin Watimena menghadiri acara perayaan hari ulang tahun Madrasah Tsanawiyah negeri Ambon yang berulang tahun ke 32 tahun,yang berlokasi di kawasan kebon cengkeh kecamatan Sirimau kota Ambon,Selasa(01/08/23)
Hadir dalam perayaan HUT tersebut, kakanwil agama kota Ambon dan provinsi Maluku,kepala madrasah Tsanawiyah negeri Ambon,Nasit Marasabessy, anggota DPD RI Anna Latuconsina,anggota DPRD provinsi Maluku,dan para mantan kepala madrasah Tsanawiyah negeri Ambon, wali guru dan para siswa,
Watimena dalam sambutannya,” menyatakan,mengenai madrasah Tsanawiyah Negeri Ambon, dalam profilnya sudah dijelaskan tentang bagaimana sejarah pembentukan madrasah ini yang dimulai dari kelas jauh kemudian sampai dengan pengakuan dari Kementerian Agama sebagai madrasah Negeri Ambon.
Dari video tersebut tergambar jelas telah terjadi perkembangan yang luar biasa pesat dalam kurun waktu 32 tahun ini kalau dulu Madrasah Tsanawiyah masih dianggap sebelah mata, hari ini 32 mata bahkan seluruh anggota tubuh ini memandang dengan jelas, lantaran kualitas pendidikan yang terbangun di sini.
Hingga kini, banyak prestasi yang diraih oleh Madrasah Tsanawiyah Negeri Ambon inilah yang mesti disyukuri di perayaan hari ulang tahun ke,32 di hari ini.
Kerja keras dari para pendiri pendahulu memberikan hasil yang luar biasa dan membanggakan.
Pemkot Ambon memberikan apresiasi yang positif atas hal ini, yang dapat dikatakan sekolah ini sudah matang dari sisi usia.
“Hari ini kita sementara memetik hasil dari apa yang telah kita tanam pada awal-awal berdirinya sekolah ini, tanggung jawab besar kita adalah untuk menyiapkan generasi penerus bangsa menuju Indonesia emas tahun 2045.
Di kesempatan yang sama kepala Madrasah Tsanawiyah negeri Ambon mengatakan,”
Dengan adanya pelaksanaan hari ulang tahun ke 32 madrasah Tsanawiyah negeri Ambon,memang ini kemudian kami kemas untuk dalam usia yang lumayan matang yang ke 32 tahun ini.semuanya tidak terlepas dari perjalanan MTS negeri Ambon di tahun 91 Sampai dengan 2023 ini kemudian kami melakukan proses edukasi?proses pembinaan menggali sejarah yang terjadi di MTS negeri ini dan kemudian kami melakukan sebuah rangkaian kegiatan dan memang sebelumnya perayaan hari ulang tahun MTS negeri Ambon itu biasanya di lakukan per lima tahun,jadi ke usia yang ke 25 kemarin ,cuma karena bertepatan dengan covid 2tahun,sehingga kemudian kami mengambil momentum nya usia yang ke 32,
Lanjut,”Marasabessy bahwa madrasah Tsanawiyah negeri Ambon ini yang saya pimpin kami selalu terbuka buat siswa siswi yang non muslim untuk bisa bersekolah di madrasah Tsanawiyah negeri Ambon ini, karena inilah konsep moderasi beragama yang di canangkan oleh kementerian agama kemudian kami membuka ruang karena di mana ada kebijakan dari kementerian ada guru yang selain muslim juga mengajar di madrasah,
Contoh yang kami dapati di daerah buru selatan bahkan ada murid dari non muslim yang mewakili madrasah sampai mengikut kegiatan lomba di tingkat nasional, kami membuka ruang terbuka sekali lagi untuk generasi bangsa yang mau menimbah ilmu pengetahuan dan mau meningkatkan kualitas pengembangan diri bakat dan minat di madrasah ini kami selaku pimpinan atau kepala beserta guru guru siap menerima para siswa yang non Muslim,”Tuturnya.(Ermes)