TNI

Yang Diselenggarakan Staf Teritorial Mabes TNI Diwilayah Kota Ambon*

AmbonMetro Regional id

Kodim 1504/Ambon dan jajaran sukseskan Pekan Pancasila Tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Staf Teritorial Mabes TNI diwilayah Kota Ambon, yang berlangsung di ruang Vlisingen, Jl. Sultan Hairun, Kec. Sirimau, Kodya Ambon. Rabu (06/09/2023)

Dandim 1504/Ambon Letkol Arh Tengku Sony Sonatha, S.E., M.I.P., mengatakan Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan edukasi terkait pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari bagi seluruh komponen masyarakat, ujarnya.

Momentum kegiatan Pekan Pancasila tahun 2023 diawali dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan, serta pembacaan doa.

Menariknya disela-sela kegiatan tersebut juga ada penyaluran bantuan bingkisan secara simbolis oleh beberapa pejabat kepada perwakilan elemen masyarakat, penyerahan secara langsung diberikan oleh Pa Sahli Tkt II Bid. Sosbud Panglima TNI, Brigjen TNI (Mar) Novarin Gunawan, S.E., M.M.S,.M.Tr (Han), Pj. Wali Kota Ambon Drs. Melkias Bodewin Wattimena, juga Dandim 1504/Ambon Letkol Arh Tengku Sony Sonatha, S.E., M.I.P., Hal ini adalah bentuk sinergitas dan kepedulian TNI dengan Pemerintah setempat bersama masyarakat Kota Ambon, dalam hal ini Kodim 1504/Ambon yang telah membantu secara maksimal penyaluran bantuan bingkisan lewat para babinsa Koramil jajarannya.

Penyaluran bantuan berupa sembako oleh Staf Teritorial Mabes TNI kepada setiap perwakilan komponen masyarakat diwilayah kota Ambon sudah melalui proses pendataan dan dihimpun secara efektif serta maksimal dengan berbagai dasar pertimbangan Komando dan Satuan, ujarnya Dandim.

Keterwakilan element masyarakat yang mendapatkan bantuan diantaranya, para tokoh agama lingkup wilayah Kota Ambon yakni MUI Kota Ambon, Klasis Ambon, Uskup Ambon, Walubi Ambon, PHDI Ambon, untuk organisasi kemasyarkatan yaitu Mitra Deradikalisasi, AMP/MAP, Amkei, FKPPI, PPM, LVRI, Ikpamena, juga para akademisi pelajar mahasiswa Unpatti Ambon, Stain Ambon, Ukim Ambon, SWK Ambon. tokoh adat dan raja-raja seperti Raja Soya, Raja Paso, Raja Batumerah, Raja Mamala, Raja Hitu lama, Raja Hitu Meseng, Raja wakal, juga ada keterwakilan Komunitas suku pendatang antara lain perwakilan dari suku jawa, Bugis, Batak, Buton, Makasar, Toraja, Madura, dan Sunda, lanjutnya Dandim.

Diharapkan kepada seluruh komponen Bangsa agar dapat merawat dan memelihara Pancasila sebagai satu-satunya Ideologi Negara kita dengan cara menjadi teladan dan contoh dalam mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila serta meningkatkan semangat kebersamaan dalam membela Negara, ucap Dandim.

Pada kesempatan Pekan Pancasila kali ini, selaku Pa Sahli Tkt II Bid. Sosbud Panglima TNI, Brigjen TNI (Mar) Novarin Gunawan, S.E., M.M.S,.M.Tr (Han), bacakan sambutan Asisten Teritorial TNI, yang pada intinya. Pancasila pada era globalisasi saat ini bangsa Indonesia sebagai bangsa yang besar tumbuh dan berkembang dengan dilandasi semangat nasionalisme yang mempunyai rela berkorban untuk menjaga dan mengisi kemerdekaan dengan menyusun arah Indonesia yang lebih baik dengan benar.

Era globalisasi adalah tema dimana orang memiliki kebebasan dalam bidang politik ekonomi maupun sosial budaya, kebebasan tersebut sering disalah artikan oleh sebagian orang yang tiap kali kebebasan tidak mencerminkan nilai Pancasila, jelasnya.

Penting untuk tetap menjaga eksistensi kepribadian bangsa dalam era globalisasi budaya barat dapat masuk dengan mudah tanpa adanya batas dan pemisah antara budaya barat yang positif maupun negatif karena tidak adanya pemisah bangsa Indonesia harus dapat dengan cermat memilih dan memilah budaya-budaya baru yang masuk dan tidak terbawa oleh arus globalisasi tersebut, lanjutnya.

Pandangan hidup yang dimiliki bangsa Indonesia bersumber pada akar budaya dan nilai-nilai religius sebagai keyakinan bangsa maka dengan itu pandangan hidup yang diyakini oleh bangsa Indonesia akan mampu memecahkan masalah yang dihadapi negara kita dengan pandangan hidup yang jelas sebagaimana mengenal serta memecahkan berbagai masalah politik ekonomi sosial budaya dan pertahanan serta keamanan dan sebagainya dalam gerak masyarakat yang semakin maju dan dinamis maka Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa, terangnya.

Pancasila harus menjadi pemersatu bangsa dan tidak boleh mematikan keanekaragaman yang ada di Bhinneka Tunggal Ika, nilai-nilai luhur didalam setiap butir Pancasila di implementasikan melalui partisipasi masyarakat di dalam terselenggaranya kehidupan berbangsa dan bernegara dalam melanjutkan pembangunan regional, aspek penting ini yang menjadi agenda bersama dalam partisipasi masyarakat sebagai komponen bangsa dan warga negara yang taat hukum dan turut serta dalam pesta demokrasi penyelenggara pemilu yang akan kita laksanakan pada tahun 2024, himbaunya.

Pancasila dapat bertahan pada nilai-nilai budaya bangsa, hal ini sejalan dengan tema yang diusung pada acara ini yaitu melalui kegiatan pekan Pancasila tahun anggaran 2023 kita tumbuhkan semangat patriotisme dan nasionalisme dengan tetap pedoman kepada nilai-nilai luhur Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia, tutupnya.

Yang hadir pada kegiatan Pj. Walikota Ambon Drs Bodewin Watimena, Kasiter Kasrem 151/Binaya Kolonel Inf Dominggus Soumokil, Wadan Lantamal IX Ambon Kolonel Laut Eka Prabawa, Dandim 1504/Pulau Ambon Letkol Arh Tengku Sony Sonata, S.E., M.I.P., Letkol Inf Lukman Hakim Perwakilan Ster Mabes TNI, Waaster Kasdam XVI Pattimura, Para tokoh lintas agama, Para mitra Deradikalisasi, dan tamu undangan.(MR02)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *