Ambon–Metro Regional id
Penjabat (Pj) Walikota Ambon, Bodewin Wattimena, menghadiri kegiatan perekaman E-KTP pada warga binaan Lapas Kelas IIA Ambon, yang diselenggarakan oleh Dukcapil Kota Ambon.
Perekaman e-KTP dilakukan di Lapas Kelas IIA Ambon pada hari Kamis (01/02/24) pukul 10:00 WIT. Setiap harinya, sebanyak 430 orang melakukan rekam e-KTP, yang berlangsung hingga selesai pemilu pada tanggal 14 Februari 2024.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Lapas Kelas IIA Ambon, Kepala Dinas Catatan Sipil Kota Ambon, serta beberapa pimpinan OPD lingkup Pemkot Ambon.
Pj. Walikota Ambon, Bodewin Wattimena, dalam arahannya menyampaikan pentingnya memberdayakan dan memberikan perhatian kepada warga binaan Lapas Kelas IIA Ambon.
“Perekaman dan pencetakan e-KTP dilakukan oleh Dinas Dukcapil Kota Ambon dengan pendekatan jemput bola, Dukcapil turun ke berbagai lokasi untuk memastikan bahwa seluruh warga Kota Ambon memiliki kartu identitas, seperti KTP dan Kartu Keluarga,” ungkap Bodewin.
Selain itu, Bodewin juga mengungkapkan bahwa Perekaman e-KTP oleh Dinas Dukcapil Kota Ambon, tidak hanya melayani teman-teman warga binaan yang warga Kota Ambon saja, tetapi saudara kita dari kabupaten kota lain, yang sekiranya mereka pernah memiliki KTP tetapi karena satu dan lain hal sudah tercecer atau hilang, juga bisa di bantu untuk mencetaknya.
“Jadi data ini sudah terintegrasi secara nasional, sehingga teman-teman yang dari kabupaten kota lain yang ingin melakukan Perekaman e-KTP, tinggal sebutkan nama lengkap, untuk di cek nama dan tanggal lahir, jika sudah ada datanya tinggal kita cetak KTP-nya,” ujar Bodewin.
Bodewin juga menjelaskan bahwa Koordinasi antara Lapas Kelas IIA Ambon dan Dukcapil Kota Ambon mengungkapkan bahwa beberapa warga binaan Lapas juga merupakan warga Kota Ambon namun belum memiliki identitas penduduk.
“Oleh karena itu, kegiatan perekaman e-KTP ini merupakan langkah awal dalam memberikan perhatian kepada warga binaan Lapas Kelas IIA Ambon,” kata Bodewin.
Pemerintah Kota Ambon berharap bahwa kegiatan ini tidak hanya berhenti pada perekaman e-KTP, tetapi juga dapat dikembangkan ke bidang-bidang lain untuk mewujudkan perhatian pemerintah kota kepada warga binaan Lapas Kelas IIA Ambon.
Di akhir arahannya, Bodewin juga menyatakan bahwa pemerintah kota juga telah melakukan pencetakan kartu identitas anak di Lapas Anak dan Lapas Perempuan Rutam.
“Dengan adanya kegiatan jemput bola yang dilakukan oleh Dinas Dukcapil Kota Ambon di berbagai tempat, diharapkan semua warga Kota Ambon dapat memiliki identitas sebagai warga kota Ambon,” pungkas Bodewin. (MR02)
